Uang memang tidak bisa membeli segalanya, tapi hidup tanpa uang akan sangat menderita. Makanya orang harus bekerja untuk bisa mendapatkan uang. Kalau ada pekerjaan yang ringan namun memiliki gaji atau bayaran yang besar, pasti orang akan mengambil itu. Tapi sayangnya tidak ada. Gaji yang besar tentu diimbangi juga dengan beban kerja yang besar. Tinggal bagaimana pertimbangan seseorang apakah ia mau mengambil pekerjaan yang berat tapi di akhir mendapatkan gaji yang besar. Pekerjaan berat tapi gaji besar masih bisa dikatakan wajar, tapi bagaimana dengan pekerjaan berbahaya yang bisa mengancam nyawa tapi bayaran besar. Apakah ada yang mau mengambil pekerjaan tersebut? Inilah dia sejumlah pekerjaan berbahaya namun bergaji besar.
Manusia begitu bergantung dengan yang namanya listrik. Tanpa listrik, hidup manusia akan semakin susah. Mau menyalakan komputer tidak bisa, refrigerator mati, televisi tidak bisa nyala, dan smartphone pun tidak bisa dicharge. Untuk mengelola dan mengatasi masalah yang berhubungan dengan listrik, orang yang bekerja di bidang tersebut dinamakan ahli listrik atau tukang listrik.
Jika sudah berkaitan dengan perabotan elektronik tentu saja aliran listriknya jauh lebih kuat dari aliran listrik di raket setrum nyamuk. Tersengat dalam waktu yang sebentar saja bisa membuat tubuh tak bisa dikendalikan dan syok. Tapi berkat mereka lah, kita semua bisa menggunakan alat elektronik dengan aman dan nyaman. Karena pekerjaan ini tidak mudah dan berbahaya, gaji untuk orang yang bertugas sebagai ahli listrik juga besar.
Sebelum kehadiran UFC, salah satu cabang olahraga yang banyak peminatnya adalah tinju. Lain cerita kalau kalian hanya sebagai penonton atau melakukan tinju sebagai olahraga, itu sama sekali tak ada bahanya dan tidak menghasilkan uang. Bagi mereka yang melakukan tinju sebagai pekerjaan, menjadi petinju itu memiliki resiko cidera atau luka yang sangat besar. Cideranya bisa sementara atau bisa juga permanen.
Meski menggunakan alat pengaman, tetap saja jika pukulan keras diarahkan ke wajah atau kepala, efeknya bisa sangat mengerikan. Pemenang selain bisa mendapatkan kebanggaan dan gelar juara, juga mendapatkan hadiah uang yang besar dari setiap pertandingan yang dilakoni. Tentu saja ia juga akan membawa luka di tubuhnya.
Popularitas dari olahraga MMA sedang tinggi-tingginya. Apalagi ketika olahraga ini diperlombakan secara resmi di tahun 1993 dengan nama ajang UFC. Sebenarnya, olahraga Mixed Martial Arts ini sudah dimulai di tahun 1920an. Tahun 1993 ketika diadakan UFC 1 itulah yang dianggap oleh banyak orang sebagai tahun kelahiran UFC.
Namanya saja mixed martial arts, jadi orang yang mengikuti olahraga ini menggunakan berbagai macam teknik beladiri untuk mengalahkan lawannya. Karena popularitas olahraga ini sedang naik, maka uang yang bisa diperoleh oleh petarung MMA juga tinggi. Bayaran seorang petarung MMA bisa semakin naik lagi jika pertandingan melibatkan petarung terkenal.
Ada 3 kategori petarung yang mana gaji tiap kategori berbeda-beda. Kategori low bisa mendapatkan bayaran sekitar 10.000-30.000 USD. Kategori high bisa mendapat bayaran sekitar 500.000-3.000.000 USD setiap kali bertarung. Kalau kalian tertarik untuk menjadi seorang fighter dan memiliki banyak uang, inilah salah pekerjaan berbahaya namun bergaji besar yang bisa kalian coba.
Pernah melihat menara tinggi ketika melintas di suatu wilayah? Menara tinggi ini memiliki banyak fungsi. Ada yang berfungsi untuk telekomunikasi, memancarkan gelombang radio, televisi, dan lain sebagainya. Jika ada masalah di menara tersebut dan mengharuskan untuk naik ke atas, membayangkan menaiki menara setinggi belasan bahkan puluhan meter pastinya sangat mengerikan. Pekerjaan ini termasuk dalam pekerjaan berbahaya namun bergaji besar.
Ada resiko jatuh atau tersengat listrik ketika menaiki menara tinggi dan bertegangan. Tentu bukan orang biasa yang disuruh untuk menaiki menara tersebut. Orang yang bertugas menaiki menara untuk memperbaiki masalah di menara tersebut dinamakan pendaki menara transmisi. Untuk bisa menaiki menara tersebut, si pekerja harus dilengkapi dengan alat pengaman. Tentunya orang yang memiliki fobia ketinggian tidak akan cocok melamar pekerjaan ini.
Berkendara menggunakan motor dalam kecepatan tinggi memang seru. Tapi kalau kalian melakukannya di jalan raya secara ilegal, kalian termasuk orang yang bodoh. Kalian akan membahayakan diri sendiri, orang lain, dan ditangkap oleh pihak yang berwajib. Beda dengan pembalap profesional, mereka tidak hanya berani, pintar, dan juga kaya. Kenapa? Karena mereka terikat kontrak dengan bayaran yang bayar untuk setiap tahunnya.
Ambil contoh kompetisi balapan MotoGP. Salah satu pembalap MotoGP yang terkenal saat ini adalah Marc Marquez. Pembalap satu ini dikenal kencang dan berani. Dia berani menembus batas motornya dan tak jarang mengalami kecelakaan dan cidera. Untuk ukuran pembalap profesional seperti Marc Marquez, ia bisa mendapatkan bayaran sebesar 16 juta USD per tahun.
Masih berhubungan dengan balapan, kali ini balapan yang tidak kalah serunya dengan MotoGP adalah balapan Formula 1 atau F1. Menggunakan mobil yang didesain secara khusus, pembalap F1 harus bisa mengontrol kecepatan mobilnya dan berusaha untuk finish di urutan pertama. Perlu kalian ketahui bahwa kecepatan mobil F1 bisa mencapai 322-354 km per jam. Jika pembalap MotoGP saja masuk dalam pekerjaan berbahaya namun bergaji besar, menjadi pembalap F1 pun juga sama.
Bukan pekerjaan yang mudah bagi pengemudi F1 untuk mengendarai mobil super kencang dan keluar sebagai pemenang. Apalagi jika diberi target menjadi juara dunia. Makanya gaji seorang pembalap F1 itu sangat mahal. Max Emilian Verstappen, salah satu pembalap F1, di tahun 2022 ia bisa mendapatkan total bayaran 60 juta USD dari gaji ditambah dengan bonus.
Selama masih banyak orang yang menggunakan kendaraan dengan bahan bakar minyak, maka pekerjaan pekerja minyak juga akan terus ada. Pekerja minyak memiliki tempat kerjanya sendiri. Mereka yang kerjanya menambang minyak harus bekerja jauh di lautan karena sumber minyak biasanya ada laut dan di bawah tanah.
Untuk bisa mendapatkan minyak, dibutuhkan alat besar dan besar untuk menyedotnya. Bukan pekerjaan bagi mereka yang punya masalah dengan mabuk laut dan tidak bisa tinggal jauh dari keluarga. Para pekerja ini bekerja tidak mengenal waktu dan dekat dengan bahaya. Salah sedikit saja, nyawa menjadi taruhannya. Bahaya dari pekerja minyak ini bahkan sempat dijadikan film di tahun 2016 dengan judul Deepwater Horizon.
Kalian semua pasti pernah menonton film bukan. Genre film ada banyak, tapi yang paling menantang adalah film action. Film action berisikan banyak adegan berbahaya yang bisa menaikan adrenalin orang yang menontonnya. Tahukah kalian bahwa adegan bahaya dalam film itu tidak 100% dilakukan oleh sang aktor? Ada yang namanya stunt man, dia bertugas menggantikan aktor utama dalam memerankan adegan berbahaya.
Jika memaksakan aktor asli untuk memerankan adegan berbahaya dan aktor tersebut mengalami cidera, maka proses shooting bisa tertunda dan memakan biaya lebih. Inilah peran penting dari stunt man atau stunt double. Karena pekerjaannya berbahaya, jadi tidak heran kalau stunt man bisa mendapatkan bayaran yang mahal. Untuk 1 adegan berbahaya, seorang stunt man bisa dibayar hingga 100.000 USD.
Ketika sebuah pohon sudah menjadi besar dan memiliki cabang, di satu sisi memang ini bagus karena bisa membuat udara jadi lebih adem karena sinar matahari terhalang oleh dedaunan. Tapi ketika terjadi hujan dan angin kencang, ini bisa menjadi bahaya. Mau tidak mau, pohon ini harus dipotong di beberapa bagian yang rawan tumbang dan membahayakan orang.
Orang yang bertugas untuk melakukan trimming pohon ini adalah pemanjat pohon profesional. Tidak hanya sekedar memanjat, tapi mereka harus bisa melihat bagian pohon mana yang rawan tumbang dan harus memotongnya dengan hati-hati. Pekerja pemotong pohon ini harus bekerja dengan menggunakan benda tajam dan hati-hati dengan ketinggian. Tentu saja para pekerja ini dilengkapi oleh safety gear sebelum melakukan tugasnya agar lebih aman.
Buat sebagian orang, diving atau menyelam hanyalah sebuah olahraga biasa. Ada juga yang melakukang diving untuk sekedar hiburan di waktu liburan. Namun ada orang yang menjadikan menyelam sebagai pekerjaan. Mereka adalah para penyelam profesional. Ketika ada pekerjaan yang mengharuskan orang yang handal dalam menyelam, diver profesional ini yang dipanggil.
Menyelam di bawah laut itu bukanlah hal yang mudah. Mereka para diver profesional harus memiliki fisik yang kuat karena di bawah laut memiliki tekanan yang kuat dan bertemu dengan makhluk hidup yang mungkin bisa mengganggu atau membahayakan ketika bekerja. Mengelas, memperbaiki kapal, atau menginstall suatu equipment yang berada di bawah laut, para diver profesional ini yang akan mengerjakannya.
Gaji seorang penyelam profesional bisa berkisar 30.000 sampai 50.000 USD tergantung dari seberapa sulit dan berbahayanya pekerjaan yang musti dilakukan. Resiko yang bisa dihadapi mulai dari bertemu predator laut, malfungsi alat, hypothermia, terperangkap di bawah air, atau cidera karena equiment yang digunakan.