Percaya atau tidak, masih banyak orang yang percaya tentang hal-hal yang berbau mistis dan mitos. Tidak hanya pada benda mati tapi juga makhluk hidup. Tentang kucing hitam, kita semua setidaknya pernah mendengar satu atau dua mitos tentang kucing hitam. Misalnya seperti kucing hitam bisa membawa sial pada seseorang. Selain mitos pembawa sial, masih ada mitos lain yang menyelimuti kucing hitam. Tentu saja yang namanya mitos itu tidak benar. Tapi tidak ada salahnya untuk mengikuti apa-apa saja mitos yang orang kaitkan pada hewan lucu satu ini.
Setiap tanggal 31 Oktober di seluruh dunia merayakan yang namanya Halloween. Hari ini dirayakan dengan cara berdandan seram menggunakan kostum dan berkeliling di jalanan. Halloween memiliki sejarah yang panjang sehingga sampai sekarang masih dirayakan oleh banyak orang. Jadi ini bukanlah perayaan yang tidak ada maknanya. Maknanya ada, tapi orang hanya malas mencari informasi saja.
Selain merayakan Halloween dengan menggunakan kostum seram, ternyata ada satu mitos yang pernah dipercaya oleh banyak orang pada zaman dulu. Pada saat Halloween orang-orang akan berburu kucing, khususnya kucing dengan warna hitam untuk dijadikan persembahan atau tumbal. Ini dilakukan karena orang zaman dulu percaya bahwa kucing hitam memiliki kaitan dengan roh jahat. Dengan mengorbankannya berarti berhasil mengurangi satu kejahatan di dunia.
Kucing hitam selalu digambarkan dengan hal yang jelek. Ini sudah terjadi sejak lama dan ternyata, sekarang pun masih ada orang yang percaya dengan hal demikian. Di zaman dulu bahkan orang percaya dengan keberadaan penyihir. Mau itu penyihir jahat atau baik, semua orang menganggap semua penyihir adalah jahat dan sangat ditakuti. Ini membuat penyihir juga sulit untuk diterima dan tinggal dengan orang lain.
Satu mitos terkait kucing hitam adalah mereka selalu dihubungkan dengan penyihir. Kucing hitam dianggapnya merupakan hewan peliharaan penyihir. Penyihir yang tinggal sendiri, memelihara kucing hitam agar tidak kesepian. Penyihir zaman dulu juga diidentik dengan warna hitam, makanya banyak orang yang semakin percaya bahwa kucing hitam ini adalah hewan peliharaan kesukaan penyihir. Dan siapa saja yang menyakiti kucing hitam peliharaan penyihir akan mendapatkan kutukan dari si penyihir tersebut.
Sudah bukan hal baru kalau orang menganggap kucing hitam memiliki hubungan dengan penyihir. Tapi ada mitos yang lebih tak masuk akal lagi yang menganggap bahwa kucing hitam adalah penyamaran dari iblis. Karena mitos inilah yang membuat banyak orang di zaman dulu begitu takut dan menjauhi diri ketika bertemu dengan kucing hitam.
Apakah di zaman yang sudah maju seperti sekarang ini masih ada yang percaya dengan mitos tersebut? Mungkin saja ada. Apalagi kalau mereka adalah orang-orang yang tinggal di pedalaman dan jauh dari informasi. Mereka pasti akan berhati-hati dengan kucing hitam. Kalau melihat kucing hitam akan diusir jauh-jauh agar tidak terjadi suatu hal yang buruk pada diri mereka, keluarga, dan kampungnya.
Mitos tentang betapa menakutkan dan bisa membawa kesialan membuat kucing berwarna hitam menjadi hewan yang tidak difavoritkan untuk dipelihara. Kalau pun mau memelihara kucing, orang lebih memilih untuk memelihara kucing dengan warna lain. Bahkan shelter hewan juga akan menolak untuk menerima kucing hitam.
Yang namanya mitos pastinya tidak benar. Munculnya mitos ini karena adanya orang yang menaruh ketakutan berlebih akan sesuatu, dalam hal ini adalah kucing hitam. Jika berbicara mengenai tidak ada yang mau memelihara kucing hitam, berarti kita harus membahas tentang data. Kalau ternyata ada 1 orang yang memelihara kucing hitam, maka pernyataan tidak ada yang mau memelihara kucing hitam sudah patah.
Dan di era yang sudah maju seperti sekarang, seharusnya sudah banyak orang yang membuang jauh-jauh anggapan kucing hitam sebagai pembawa sial dan banyak yang memelihara kucing hitam karena sebenarnya mereka sama seperti kucing biasa.
Kita semua pasti sudah sering mendengar bahwa kucing hitam itu pembawa sial. Itu jelas-jelas adalah mitos salah. Jika ada orang yang menganggap kucing hitam pembawa sial, ada juga orang yang berpikir lain. Kucing hitam malah dianggap sebagai hewan pembawa keberuntungan, Jadi jika mau hidup bahagia dan beruntung, mereka akan memelihara kucing hitam.
Memelihara kucing hitam adalah hal yang biasa dan wajar. Tapi jika mengaitkan suatu hewan dengan kesialan atau keburuntungan itu bukan hal yang tepat. Keberuntungan dan kesialan bukan disebabkan oleh kucing hitam atau hewan lainnya. Itu tergantung dari orangnya sendiri dan faktor keberuntungan.
Semua makhluk hidup hanya memiliki 1 nyawa saja. Jadi ketika mereka meninggal, sewajarnya mereka akan meninggal. Tidak mungkin bisa hidup kembali. Tapi ada kepercayaan yang mengatakan bahwa ada satu makhluk hidup yang kalau mati, bisa hidup kembali. Hewan yang dimaksud adalah kucing. Semua jenis kucing, termasuk juga kucing hitam.
Kucing hitam dan kucing lainnya dipercaya bisa bangkit kembali setelah mati karena mereka katanya memiliki 9 nyawa. Ini jelas tidak benar, Mungkin mitos ini muncul karena menonton film tentang kucing yang kalau mati bisa bangkit lagi. Seandainya kalian ada menabrak kucing dan ternyata kucingnya masih hidup, itu karena kucing tersebut sedang beruntung saja. Bukan karena kucing memiliki 9 nyawa.
Masih ada kaitan dengan penyihir, jika ada orang yang percaya dengan kucing hitam adalah hewan peliharaan dari kucing, kali ini mitosnya sedikit berbeda. Mitos lain kucing hitam adalah samaran dari penyihir. Yang namanya penyihir, mereka pasti memiliki kemampuan sihir yang bisa digunakan untuk apa saja. Termasuk merubah diri mereka.
Sihir untuk mengubah bentuk ini dimanfaatkan oleh penyihir untuk mengelabui seseorang atau melarikan diri ketika terpojok. Penyihir bisa berubah bentuk jadi apa saja, tapi mitos yang berkembang adalah kucing hitam menjadi salah satu bentuk penyamaran yang sering dipakai oleh penyihir. Jadi ketika melihat kucing hitam, entah kucing hitam tersebut akan diusir, ditangkap, atau disiksa.
Entah di negara lain ada mitos ini atau tidak, tapi di Indonesia pernah terdengar mitos bahwa kucing hitam bisa menghidupkan orang yang sudah mati. Kucing hitam diasosiasikan dengan kemampuan mistis seperti menghilang, membawa kesialan, keberuntungan, dan yang kali ini adalah membangkitkan orang yang sudah tiada.
Ketika ada orang mati lalu mayat tersebut dilangkahi oleh kucing hitam, konon yang akan terjadi adalah orang tersebut akan bangkit lagi. Yang namanya orang sudah mati pasti akan tetap mati. Kalau ada kejadian orang mati bisa bangkit lagi, itu dikarenakan orang tersebut mengalami yang namanya mati suri.
Warna hitam sudah sejak dulu dihubung-hubungkan dengan hal yang seram dan sesuatu yang jahat. Kalau tidak percaya, kalian lihat saja film-film horror pasti ada menggunakan warna hitam untuk menambah kesan seram. Keterbatasan informasi, pengaruh film, imajinasi, inilah yang membuat orang beranggapan bahwa hitam itu adalah warna yang buruk. Jadi ketika melihat kucing hitam, mereka juga beranggapan bahwa kucing hitam adalah sesuatu yang buruk.
Semua orang pasti akan mengalami yang namanya mati. Kalau orang baik masuk ke Surga, kalau orang jahat akan masuk Neraka. Di sejumlah kepercayaan, ada yang percaya dengan yang namanya reinkarnasi. Jika orang tersebut baik semasa hidup, ia akan terlahir kembali di kehidupan yang baik pula. Tapi orang jahat akan terlahir kembali menjadi kucing hitam yang mana kucing hitam memang dianggap sebagai binatang yang buruk.
Kalau membawa sial pastinya kita semua pernah mendengar pernyataan satu ini bukan. Karena mitos kucing pembawa sial membuat orang enggan untuk memeliharanya. Lebih baik memilih kucing dengan warna lain. Siapa juga orang yang mau hidupnya diisi dengan kesialan. Jangankan untuk dipelihara, dibiarkan berkeliaran di dekat manusia saja sudah langsung diusir.
Kucing hitam itu bukan pembawa sial, mereka hanya hewan biasa. Tidak bisa memberikan kesialan atau keberuntungan pada mereka yang memeliharanya. Keberuntungan atau kesialan itu hanya masalah kebetulan saja. Kalau kamu mengalami kesialan, coba pikir lagi. Apakah itu benar karena kucing hitam atau sebenarnya karena kamunya yang mencari masalah. Kamu tidak bisa menggunakan alasan sial kalau kamu mengalami kecelakaan karena mengemudi dalam kecepatan tinggi dan asal-asalan.