10 Pemain Sepakbola Yang Absen Di Piala Dunia Qatar 2022

Piala Dunia atau World Cup adalah event olahraga di cabang sepakbola yang sangat ditunggu oleh banyak orang. Event tersebut hanya tinggal menghitung hari, berlangsung di Qatar mulai tanggal 20 November 2022 sampai 18 Desember 2022. Semua pemain sepakbola tentu juga menantikan momen ini untuk membawa nama negaranya menjuarai Piala Dunia. Hanya saja, ada banyak pemain sepakbola terkenal yang tidak bisa mengikuti atau absen dalam ajang ini. Ada yang absen karena cidera dan ada juga yang absen karena negaranya memang tidak lolos kualifikasi. Siapa saja pemain sepakbola tersebut?

10. Marco Verratti

Nasib sial sepertinya sedang menyelimuti Itali. Bagaiaman tidak, memiliki banyak pemain hebat, Itali harus gigit jari karena Itali gagal mengikuti Piala Dunia 2x berturut-turut. Di tahun 2018, Itali gagal masuk Piala Dunia. Dan kegagalan tersebut terulang kembali di tahun 2022 ini. Mengingat banyaknya pemain berpengalaman, ketidakhadiran Itali dalam ajang Piala Dunia benar-benar mengejutkan.

Marco Verrati, dia adalah salah satu gelandang hebat asal Itali yang kini bermain untuk club Paris Saint-Germain. Usianya yang sudah tidak muda lagi yaitu 30 tahun, berharap bahwa di tahun 2022 ini ia bisa tampil bersama Itali di ajang Piala Dunia yang akan diselenggarakan di Qatar. Sayang, Itali harus disingkirkan oleh North Macedonia di babak playoff.

9. Federico Chiesa

Marco Veratti bukan satu-satunya pemain asal Itali yang tidak bisa tampil di Piala Dunia tahun 2022 nanti. Ada banyak pemain hebat Itali yang dinantikan banyak orang untuk bisa tampil di Piala Dunia. Pemain yang ditunggu tersebut bernama Federico Chiesa. Dia termasuk salah satu striker muda berbakat yang dimiliki oleh Itali.

Pada saat Itali tampil sukses di Euro 2020, Chiesa memiliki peran yang penting dalam pertandingan tersebut. Saat di pertandingan krusial dimana Itali harus mengamankan posisi untuk bisa bermain di Piala Dunia, Chiesa mengalami cidera parah. Cidera ini membuat Chiesa tidak bisa tampil saat Itali tumbang melawan North Macedonia.

8. Reece James

Popularitas Premier League dan banyak pemain Inggris yang berusia muda dan hebat, membuat Inggris menjadi salah satu negara yang sangat dinanti di World Cup. Melihat penampilan mengesankan tim yang diasuh oleh Gareth Southgate yang berhasil membawa Inggris sampai ke final Euro 2020, penampilan yang lebih bagus juga diharapkan bisa ditampilkan oleh Inggris.

Namun, Southgate bisa dibilang cukup was-was karena ada beberapa pemainnya yang tidak bisa bermain bersama Inggris. Dan salah satunya adalah Reece James. Yang mana, Reece James adalah salah satu bek kanan andalan Southgate bersama dengan Trent Alexander-Arnold dan Kyle Walker. Kyle Walker yang sempat diragukan karena mengalami cidera, akhirnya bisa pulih dan namanya masuk dalam squad Inggris yang dibawa untuk World Cup.

7. Victor Osimhen

Suatu pemain sepakbola yang bermain bagus untuk clubnya, belum tentu bagus juga ketika bermain untuk negara. Ini dialami oleh Victor Osimhen. Osimhen yang bermain untuk Napoli, merupakan striker paling tajam Napoli. Karenanya penampilannya tersebut, ia pun menjadi salah satu striker menakutkan di Serie A. Rumornya, ia dilirik oleh banyak club di luar Itali.

Victor Osimhen yang berasal dari Nigeria, gagal ke Piala Dunia karena tidak lolos African World Cup qualifying. Yang menyingkirkan Nigeri adalah Ghana. Penampilan tajam Osimhen di Napoli tidak muncul ketika ia membela negaranya. Osimhen tidak berhasil mencetak goal baik di partai kandang dan tandang.

6. Luis Diaz

Tampil tajam bersama Porto membuat Liverpool tertarik untuk memboyong Luis Diaz ke Anfield. Di tahun 2022, Liverpool berhasil mendapatkan tanda tangan pemain asal Colombia tersebut. Bersama Liverpool, Diaz tampil mengesankan. Dia tidak hanya tajam tapi juga lincah. Diharapkan ia bisa menggantikan peran dari Sadio Mane yang sudah pindah ke Bayern Munich.

Keinginan Luis Diaz untuk bisa tampil di ajang Piala Dunia sayangnya harus dikubur dalam-dalam. Colombia sayagnya tidak mampu lolos dari babak kualifikasi. Penampilan buruk Colombia sudah terlihat dari ajang Conmebol dan Intercontinental qualifying. Masih banyak PR yang harus diselesaikan oleh pelatih Colombia jika mau mengikuti ajang Piala Dunia tahun berikutnya.

5. N'Golo Kante

N'Golo Kante tidak diragukan lagi bahwa dia salah satu gelandang bertahan terhebat yang dimiliki oleh Perancis. Dia saat ini bermain untuk salah satu club raksasa London, Chelsea. Dia pemain yang luar biasa, tipikal orang berkulit hitam yang mana memiliki stamina yang kuat. Kante tidak hanya memiliki stamina yang kuat tapi kemampuan membaca permainan lawan sehingga ia berhasil memutus serangan lawan sebelum sampai ke daerah pertahanan Chelsea dan Perancis.

Pemain hebat ini sayangnya juga harus absen dari Piala Dunia. Selama beberapa musim ke belakang, Kante lebih sering berkutat dengan cidera. Dan kali ini, Kante juga mengalami cidera hamstring. Cidera ini dialami Kante belum lama ketika Premier League mulai. Ia sudah menepi sejak pertengahan Agustus dan tidak diketahui kapan akan pulih. Bagaimana Perancis jika tidak ada sosko Kante?

4. Erling Haaland

Jika ditanya siapakah striker muda yang mematikan, jawabannya ada 2 yaitu Kylian Mbappe dan Erling Haaland. Kita tidak perlu khawatir dengan Mbappe karena ia bersama negaranya yakni Perancis, lolos kualifikasi dan Mbappe sendiri dalam kondisi yang baik-baik saja. Tapi Erling Haaland bersama Norwegianya yang tidak.

Haaland sendiri kondisi fisiknya sebenarnya dalam keadaan baik, tapi negaranya, Norwegia, tidak lolos dalam babak kualifikasi. Di fase penyisihan, Norwegia tidak lolos dari Grup G. Yang lolos adalah Belanda dan Turki. Sayang sekali bahwa banyak penggemar sepakbola tidak bisa melihat aksi striker andalan Manchester City ini.

3. Sadio Mane

Memang benar bahwa Senegal berhasil menyingkirkan rivalnya, Mesir di ajang AFCON dan CAF World Cup qualifying, tapi pukulan telak harus diterima oleh Senegal. Penyerang andalan sekaligus kaptennya, Sadio Mane, dipastikan harus absen sampai waktu yang tidak diperkirakan. Absennya Mane dikarenakan cidera di kepala.

Sadio Mane diketahui sudah dijual oleh Liverpool ke Bayern Munich. Bayern Munich mau tidak mau harus mencari striker pengganti Robert Lewandowski yang pindah ke Barcelona. Bayern memutuskan untuk membeli Mane dengan harga 32 juta Euro. Saat Bayern berhasil menghajar Werder Bremen 6-1 di Bundesliga, Mane menaglami benturan keras di kepalanya. Daripada mengalami masalah yang lebih serius, Mane kemudian diistirahatkan oieh sang pelatih, Julian Nagelsmann.

2. Timo Werner

Musim 2016 sampai 2020, Timo Werner tampil sangat memukau bersama club RB Leipzig. Ia berhasil mencetak 78 goal dari 127 pertandingan. Chelsea yang membutuhkan striker tajam, melihat bahwa Timo Werner ini adalah striker yang cocok untuk mereka. Di tahun 2020, Chelsea membeli Timo Werner dari RB Leipzig.

Tidak tampil bagus selama 2 musim, Chelsea melepas Werner kembali ke club mantanya, RB Leipzig. Kesempatan ini dimanfaatkan Werner semaksimal mungkin untuk menunjukkan bahwa dirinya adalah striker yang hebat. Sampai akhirnya ia mengalami cidera saat tampil di UEFA Champions League. Ia mengalami cidera ankle yang mengharuskan Werner beristirahat dalam jangka waktu yang panjang. Diperkirakan Werner akan absen baik itu untuk RB Leipzig dan Jerman sampai akhir 2022.

1. Mohamed Salah

Mesir memiliki satu striker hebat yang kini bermain untuk klub Liverpool. Striker tersebut tidak lain adalah Mohamed Salah. Salah menjadi nama ke sekian yang sayangnya harus absen dalam ajang World Cup yang akan diselenggarakan di Qatar pada bulan November nanti. Momen tidak lolosnya Mesir juga bisa dibilang cukup menyakitkan.

Sebelumnya, Mesir sempat lebih dulu berhadapan dengan Senegal dalam ajang AFCON 2022. Senegal berhasil menumbangkan Mesir dalam ajang adu penalti. Satu bulang kemudian, Mesir kembali bertemu dengan Senegal dalam ajang CAF World Cup qualifying. Yang menang akan mendapatkan tempat di World Cup. Di sini, lagi-lagi Senegal menumbangkan Mesir melalui adu penalti. Dengan hasil tersebut membuat Mesir harus gigit jari untuk bisa tampil di World Cup.