10 Tips Aman Ketika Menggunakan Internet

Internet ini seperti pedang bermata dua. Di satu sisi, internet bisa membantu kita dalam menjalankan kehidupan seperti mencari berita, sosial media, transfer uang, bayar tagihan, bermain, dan lain sebagainya. Di sisi lain, internet juga bisa menjadi bahaya bagi kita apabila kita tidak berhati-hati. Ada banyak orang tak bertanggung jawab yang bisa memanfaatkan kelengahan kita dalam berinternet. Kita juga bisa saja menjadi pelaku kejahatan cyber bila tidak menjaga kehat-hatian. Agar bisa menggunakan internet dengan aman, ada beberapa tips yang bisa dilakukan.

10. Ingat Bahwa Internet Berbahaya

Keberadaan internet memang jelas terasa manfaatnya. Namun perlu kita sadari bahwa semua hal pasti ada sisi negatifnya. Internet memang menjadi wadah bagi informasi dan orang-orang yang mau mengakses informasi tersebut. Di internet bukan cuma ada orang baik saja tapi juga ada orang jahat yang mau memanfaatkan siapa saja yang lengah.

Sebelum menggunakan internet, perlu diterapkan dalam pikiran bahwa internet itu tidak sepenuhnya diisi oleh hal yang baik. Ada juga hal buruk dan orang-orang jahat. Dengan menerapkan pola pikir ini di awal membuat kita sebagai pengguna menjadi lebih berhati-hati ketika berinternet. Jangan sampai kita jadi korban dari pada penjahat cyber.

9. Hati-Hati Dalam Membagikan Informasi

Aksi pencurian data pribadi di internet sudah marak sejak dahulu dan sampai sekarang masih berlanjut. Entah sudah berapa banyak orang yang dirugikan karena informasi penting mereka dicuri oleh pihak yang tak bertanggung jawab. Entah akan digunakan seperti apa informasi tersebut oleh orang yang disebut hacker ini.

Untuk mencegah hal tersebut harus dimulai dari diri sendiri. Sebisa mungkin untuk membatasi diri dalam membagikan informasi di internet. Di sosial media contohnya, jangan mengisi lokasi tempat tinggal, tanggal lahir, dengan informasi yang sebenarnya. Bahkan jangan juga terlalu sering mengupload foto yang bisa memberikan informasi bagi para hacker untuk berbuat jahat.

8. Membuat Password Seunik Mungkin

Ketika masuk suatu forum, website, atau sosial media, kita akan dihadapkan dengan sebuah halaman dimana kita harus daftar terlebih dahulu sebelum mengkases situs tersebut. Di halaman registrasi kita harus mengisi sejumlah kolom, biasanya yang wajib diisi adalah email, username, dan password. Di password inilah kita harus benar-benar berpikir keras mengenai password apa yang harus dibuat.

Penggunaan password berguna agar akun kita aman. Tidak ada orang lain yang bisa mengakses akun kita selain kita sendiri. Banyak orang yang membuat password yang mudah agar mereka tidak lupa. Inilah letak kesalahannya, password yang muda malah rentan untuk dijebol. Ketika akun kita sudah dijebol, maka si pelaku bisa masuk dan berpura-pura sebagai kita. Sebaiknya gunakan password yang sulit dan unik. Kombinasi huruf besar, kecil, angka, dan simbol akan cukup sulit untuk diretas.

7. Update Password Secara Berkala

Ketika sudah selesai membuat password yang rumit, orang mengira bahwa tugas mereka sudah selesai. Membuat password yang serumit mungkin tidak menjamin keamanan 100%. Memang sulit untuk diretas, tapi bukannya tidak bisa. Kemungkinan masih tetap ada jika kita malas untuk mengganti password.

Password ternyata harus diupdate atau diganti secara berkala. Ini untuk membuat peretas menjadi semakin sulit untuk mengakses akun atau informasi kita. Password harus kita update setidaknya sebulan sekali. Ini membuat peretas membutuhkan usaha dan waktu lebih untuk mencuri data kita. Format passwordnya pun harus tetap sama yakni kombinasi huruf besar, kecil, angka, dan simbol agar sulit dijebol.

6. Dampingi Anak Ketika Menggunakan Internet

Internet bukan hanya hal yang bisa diakses oleh orang dewasa saja. Anak zaman sekarang yang sudah paham teknologi juga sudah bisa mengakses internet. Tapi tingkat kewaspadaan anak-anak terhadap bahaya dari internet masih kurang. Disinilah peran orang tua untuk mengawasi anak-anak ketika menggunakan internet.

Sebisa mungkin ajarkan pada anak bahwa internet bukanlah tempat yang 100% aman. Ada saja orang jahat yang suatu saat bisa kita temui tanpa sengaja. Sikap hati-hati harus selalu diterapkan saat berinternet. Meski terlihat overprotective, mengawasi anak ketika mereka berselancar di internet perlu dilakukan agar anak dan kita tidak menjadi korban kejahatan.

5. Hati-Hati Dengan Orang Asing

Sudah disebutkan berkali-kali di atas bahwa internet tidak berisi orang baik tapi juga orang jahat. Ketika melakukan chat dengan orang asing via internet, kita tetap harus berhati-hati dengan mereka. Orang asing yang memiliki niat jahat mempunyai berbagai macam trik untuk membuat korbannya lengah lalu dimanfaatkan.

Ketika mau diajak ketemuan di dunia nyata, jangan langsung mengiyakan dengan mudah. Cari berbagai macam alasan untuk mengulur waktu. Sembari mengulur waktu, cari tahu informasi lebih dalam mengenai orang tersebut. Kalau memang sudah yakin untuk bertemu, ajak orang lain yang dipercaya untuk menemani tanpa sepengatahuan si dia agar bisa mengawasi kita.

4. Menjaga Kelakuan Saat Berinternet

Kita selalu diingatkan untuk berhati-hati terhadap sesuatu dan seseorang yang ada di internet tapi lupa bahwa kita sendiri tanpa kita sadari atau tidak juga bisa menjadi pelaku kejahatan cyber. Menyebarkan informasi palsu atau suatu data tanpa sepengetahuan pemilik data juga bisa membuat kita bersalah. Makanya kita sebagai pengguna juga perlu menjaga kelakuan kita selama berinternet.

Tentu kita sudah paham dengan apa yang namanya cyberbullying bukan? Cyberbullying adalah tindakan bully yang terjadi di internet. Mungkin kita tidak sadar bahwa apa yang kita ketik atau ucap di internet ternyata bisa melukai seseorang. Jika sudah terjadi, minta maaf memang menjadi jalan keluar tapi kita sudah mendapat cap buruk oleh banyak orang.

3. Download dan Instal Aplikasi Dari Website Terpercaya

Pengguna komputer dan smartphone pastinya akan mendownload aplikasi yang dikira berguna. Dan tipikal kebanyakan orang, kalau ada yang gratis kenapa harus bayar. Jadi, daripada menggunakan aplikasi yang berbayar, lebih baik mencari aplikasi gratisan. Aplikasi grastisan bisa dicari dari berbagai sumber yang ada di internet.

Sembarangan mendownload aplikasi dan menginstalnya di smartphone dan komputer bisa beresiko membawa virus, malware, dan hal berbahaya lainnya. Ini disebabkan kita terlalu mengincar yang gratisan sehingga mencari aplikasi dari sumber yang entah darimana. Bisa saja website atau aplikasi tersebut sudah diselipkan virus oleh orang yang membuat atau mengupload aplikasi tersebut.

2. Gunakan Two-Factor Authentication

Semakin kemari, orang jahat semakin pintar dalam mencari celah untuk mencuri data dan informasi orang yang ada di internet. Yang semula menggunakan password dengan kombinasi rumit akan membuat para pereteas ini kesulitan dalam mencuri data, sekarang malah tidak lagi. Celah keamanan tetap ada dan bisa dimanfaatkan.

Untuk itulah ada yang namanya two-factor authentication atau autentikasi dua faktor. Autentikasi dua faktor adalah lapisan keamanan tambahan untuk melindungi data dan informasi lebih jauh. Dengan menggunakan two-factor authentication akan memastikan bahwa orang yang berusaha untuk mengakses akun adalah benar-benar kita sendiri. Jangan pernah malas untuk menggunakan fitur ini agar data dan informasi kalian benar-benar aman.

1. Tingkatkan Keamanan

Jangan pernah merasa bahwa kita tidak ada data dan informasi penting yang bisa dimanfaatkan oleh peretas dan merasa merasa bahwa komputer serta gadget lainnya tidak perlu pengamanan. Komputer atau hal apapaun selama bisa terhubung dengan internet, maka ada perturkaran informasi yang terjadi dan akan ada celah yang bisa dimasuki oleh peretas. Dengan tidak adanya pengaman, maka peretas dapat dengan leluasa mengakses gadget yang kita miliki.

Baik komputer, smartphone, tablet, dan barang apapun itu, perlu mendapatkan pengamanan yang cukup agar aman. Di komputer, pasang yang namanya firewall, anti virus, anti malware, dan pengman lain agar komputer aman dari serangan virus dan hacker. Di smartphone juga berlaku hal yang sama. Instal anti virus dan set password di beberapa aplikasi penting agar data kita tidak dicuri. jangan lupa update password secara berkala dan pasang two-factor authentication.