Yang namanya bahaya akan selalu ada dimana pun kalian pergi. Maka dari itu perlu dipertimbangkan lagi faktor keamanan serta keselamatan ketika kalian memutuskan untuk berlibur ke suatu kota. Jangan sampai liburan kalian berakhir menyedihkan. Tentu lebih amannya lagi untuk menghindari kota-kota yang memiliki tingkat kriminalitas atau kejahatan tinggi. Seperti kota yang akan dibahas berikut ini, 10 kota ini terkenal sebagai kota paling berbahaya di dunia. Ada banyak kasus kejahatan terjadi di kota tersebut. Mungkin sebaiknya kalian memilih destinasi liburan lain daripada kota ini.
Berbicara soal Brazil tidak akan lepas dari ekonomi dan juga sepakbola. Ekonomi di Brazil tergolong rendah. Makanya banyak orang Brazil mencari pekerjaan dari sektor olahraga yakni sepakbola. Kalau kalian cari pesepakbola Brazil, kebanyakan dari mereka terlahir dari keluarga yang miskin. Beruntung mereka ada yang masih dapat pekerjaan, bagi yang tidak, mereka kebanyakan menjadi kriminal.
Angka kriminalitas di salah satu kotanya yaitu Fortaleza bisa mencapai 83,5 kasus per 100.000 orang di tahun 2017. Ini jelas sangat menyedihkan apabila mengingat letak kota Fortaleza yang dekat dengan pantai. Dengan angka kejahatan yang tinggi ini membuat para penduduk dan juga turis ekstra hati-hati apabila berjalan-jalan di kota.
Afrika Selatan menawarkan keindahan yang mungkin tidak kalian dapat di negara lain. Kalau kalian memilih kota yang tepat tentunya, liburan kalian akan terasa menyenangkan. Meski begitu, bukan hal yang bijak untuk menurunkan tingkat kewaspadaan kalian. Karena setiap saat dimana pun, kejahatan bisa saja terjadi.
Cape Town yang merupakan kota yang menjadi favorit turis, ternyata bukanlah kota yang termasuk aman untuk dikunjungi. Kota yang memiliki pantai indah ini ternyata memiliki tingkat kejahatan yang sangat tinggi. Hal ini disebabkan ekonomi warga Afrika Selatan yang rendah. Pembunuhan, gangster, dan penjualan narkoba adalah hal yang wajar di Cape Town.
Fortaleza bukan satu-satunya kota di Brazil yang musti diwaspadai. Natal pun juga harus diwaspadai karena tingkat kejahatan di kota ini juga tak kalah tingginya. Natal juga mirip dengan Fortaleza dimana kedua kota ini merupakan kota wisata karena memiliki pantai yang indah. Ditambah lagi Natal merupakan salah satu kota penghasil minyak terbesar di Brazil.
Pada tahun 2018, angka kejahatan di kota Natal mencapai 75 per 100.000 orang. Dimana sebagaian besar kasus kejahatannya adalah pembunuhan. Perampokan pun sebenarnya tak kalah banyak. Mengingat sangat mudah untuk mendapatkan senjata api, banyak penjahat yang melakukan aksinya dengan membawa senjata api dan tak ragu untuk melukai korbannya.
Tidak semua kota di Afrika Selatan itu aman untuk dikunjungi turis. Selain Cape Town, satu lagi kota yang perlu kalian waspadai yaitu Pietermaritzburg. Pietermaritzburg adalah ibukota dan kota terbesar kedua di proponsi KwaZulu-Natal, Afrika Selatan. Karena statusnya sebagai ibukota, kepadatan di kota ini juga sangat tinggi.
Perlu diketahui bahwa kepadatan penduduk yang tinggi di Pietermaritzburg tidak sebanding dengan jumlah polisi. Pietermaritzburg memiliki polisi yang sangat sedikit, inilah yang membuat ada begitu banyak kriminal yang berkeliaran di jalanan kota. Ada pun tempat yang sering terjadi area kejahatan adalah tranportasi umum. Disarankan untuk turis berjalan beramai-ramai atau ditemani oleh tour guide untuk menghindari hal yang tidak diingikan terjadi.
Ketika mendengar Meksiko, tak cuma keindahan kota dan pantainya saja yang terdengar tapi juga kriminalitas disana tak kalah terkenalnya. Mungkin karena alasan inilah kenapa presiden Amerika sebelumnya yakni Donald Trump menolak masuk warga dari Meksiko karena negara ini bukanlah negara yang termasuk aman.
Ada salah satu kota di Meksiko yang musti kalian waspadai apabila berencana pergi kesana. Kota tersebut adalah Acapulco. Kota yang memiliki pantai indah ini sering terjadi kejahatan. Para kriminal disana bahkan tak ragu untuk menyakiti korbannya. Di tahun 2012 saja, terdapat sebanyak 142 kasus pembunuhan per 100.000 orang.
Merencanakan perjalanan ke Meksiko berarti kalian sudah harus bersiap diri menghadapi kondisi ekstrim di negara tersebut. Meksiko terkenal sebagai negara yang tidak aman, bukan cuma untuk penduduk asli sana tapi juga para turis. Penyebaran kriminal di Meksiko cukup banyak. Jika sebelumnya sudah dijelaskan mengenai Acapulco, kini giliran Tijuana.
Orang Meksiko saja sudah mengatakan bahwa Tijuana bukanlah kota yang aman. Pembunuhan menjadi kasus kejahatan paling banyak terjadi di kota tersebut. Di tahun 2018, dari 100.000 orang, setidaknya ada 138 kasus kriminal yang terjadi. Dengan total kasus pembunuhan mencapai 2.640 kasus. Setiap tahunnya, bukannya angka kriminalitas menurun, yang ada malah meningkat.
Meski wilayah Amerika Tengah jarang disebut, bukan berarti tidak ada hal yang menarik disana. Honduras salah satunya, negara ini berada di Amerika Tengah dan berbatasan langsung dengan Laut Karibia. Di negara ini banyak situs sejarah yang menarik untuk dilihat dan dipelajari. Dan kota yang pas untuk dikunjungi adalah San Pedro Sula.
San Pedro Sula memiliki banyak museum sejarah dan antropologi. Museum-museum tersebut berisikan sejarah pada era pra-kolombia. Terdapat pula Taman Nasional Cusuco yang diisi dengan keindahan alam liarnya. Terdengar seru bukan? Dibalik keseruan itu, kalian tetap harus berhati-hati ke kota tersebut. San Pedro memiliki kasus kejahatan yang sangat tinggi. Tercatat ada 111,03 kasus per 100.000 orang. Meski target utama kejahatan kebanyakan bukan turis, kalian tetap harus berhati-hati. Penculikan dan perampokan bersenjata bisa saja menimpa kalian.
Bagi kalian yang ingin mencari pantai yang indah dengan memutuskan untuk pergi ke Caracaz, lebih baik kalian berhati-hati. Caracaz memang kota yang bagus karena memiliki pantai indah, kuliner yang enak, minuman, dan arsitektur bangunannya yang unik. Dibalik segi positif Caracaz, ada segi negatif yang perlu kalian ketahui.
Keadaan ekonomi rakyat Caracaz tidaklah sebagus yang orang kira. Rakyat dengan tingkat ekonomi rendah ada banyak disana. Ini pun langsung berdampak dengan tingkat kejahatan yang terjadi di Caracaz. Ada area dimana banyak orang miskin tinggal yakni Barrios. Disana menjadi tempat berkumpulnya para gangster. Perdagangan narkoba, senjata, perampokan, penculikan, pemerkosaan, dan pembunuhan bukanlah hal baru.
Negeri Paman Sam memang memiliki daya tarik yang besar bagi para turis. Kalau kalian memang memilih Amerika sebagai negara tujuan liburan, pilih kota yang benar-benar aman seperti New York, Los Angeles, Texas, dan kota-kota terkenal lainnya. Jangan coba-coba mencari ide dengan mengunjungi kota yang belum kalian ketahui seluk beluknya. Contohnya seperti Baltimore.
Anggapan Amerika sebagai negara yang kaya membuat banyak orang berpikir berarti semua kota di Amerika itu mewah, megah, dan orangnya kaya. Hal ini tidak berlaku di Baltimore. Baltimore memang masih menarik untuk dikunjungi, tapi angka kemiskinan disana lumayan tinggi. Kemiskinan tinggi berdampak pula pada angka kriminalitas di kota tersebut. Tahun 2014 tercatat 1.401 kasus kriminal per 100.000 orang.
Memulai liburan dari area yang dekat seperti Asia bukanlah ide yang buruk. Tentu sudah biasa apabila liburan ke Jepang, Korea Selatan, dan negara besar lain di Asia. Mencari alternatif negara lain seperti Pakistan mungkin terdengar anti mainstream dan seru. Dan apabila kalian memulainya dari kota Karachi, mungkin lebih baik kalian pikir ulang lagi ide tersebut.
Karachi bukanlah kota yang ingin kalian habiskan waktu liburan kalian. Kota tersebut terkenal sangat berbahaya. Kota tersebut terkenal sebagai markasnya organisasi teroris bernama Taliban. Selain Taliban, masih ada banyak organisasi teroris lain yang juga tak kalah seramnya. Meski ada militer dan polisi, angka kasus kematian tetaplah besar.